Kegiatan Ekonomi Pertanian dan Nonpertanian - Adalah mari kita bahas dengan materi dibawah ini:
Kegiatan Ekonomi dalam Bidang Pertanian
Indonesia merupakan salah satu negara yang mengembang kan sektor agraris untuk menopang kehidupan perekonomiannya. Sebagian besar penduduk Indonesia yang bertempat tinggal di wilayah perdesaan mengembangkan sektor pertanian.
Bentuk Kegiatan Pertanian Indonesia
Adapun bentuk kegiatan pertanian yang dikembangkan di Indonesia meliputi sawah, ladang, dan kegiatan perkebunan.
a. Areal Persawahan (Pertanian Lahan Basah)
b. Kegiatan Berladang (Pertanian Lahan Kering)
c. Perkebunan
d. Petenakan
Daerah yang memiliki potensi pakan ternak, seperti padang rumput, sebagian besar penduduknya bermata pencarian di bidang peternakan. Misalnya, penduduk di Sumbawa Nusa Tenggara Timur banyak yang beternak kuda karena alamnya menyediakan pakan ternak yang berlimpah, yaitu padang rumput.
Peternakan saat ini dijadikan usaha sampingan para petani untuk meningkatkan hasil pendapatan. Hewan ternak pun difungsikan sebagai media dalam membantu kelancaran dan aktivitas mata pencarian penduduk. Misalnya, sapi atau kerbau difungsikan dalam pengelolaan lahan pertanian. Jenis ternak yang dikembangkan dalam usaha peternakan antara lain sebagai berikut.
a) Peternakan besar, meliputi sapi, kerbau, dan kuda.
b) Peternakan kecil, meliputi hewan kambing, domba, babi, ayam, itik, dan puyuh.
e. Perikanan
Daerah di sekitar danau, waduk, atau laut sebagian besar penduduknya bermata pencarian sebagai nelayan. Misalnya, penduduk di sekitar waduk Jatiluhur, Purwakarta, Jawa Barat, memanfaatkan danau tersebut untuk membudidayakan ikan.
Jenis usaha perikanan yang dikembangkan meliputi perikanan darat dan perikanan laut. Perikanan laut merupakan usaha penangkapan ikan di laut, baik di daerah pesisir pantai maupun laut lepas. Perikanan darat merupakan usaha penangkapan dan pembudidayaan beragam jenis ikan di perairan darat. Pembudidayaan ikan dilakukan di perairan darat, seperti kolam, sungai, danau, rawa, waduk, atau areal persawahan yang digunakan sebagai tempat pembudidayaan perikanan darat.
f. Kehutanan
Indonesia merupakan salah satu negara yang kaya akan potensi sumber daya alam hutan. Sektor kehutanan memiliki arti penting karena dapat menyerap tenaga kerja dan memberikan pendapatan (devisa) bagi negara. Indonesia memiliki kondisi kehutanan yang berfungsi sebagai paru-paru dunia.Wilayah hutan hujan tropis yang cukup lebat dapat menyerap karbondioksida (CO2) dan mengeluarkan oksigen (O2) yang diperlukan makhluk hidup untuk bernapas. Selain itu hutan menyimpan potensi sumber daya alam yang melimpah, seperti kayu, rotan, getah, dan damar.
g. Pertambangan
Salah satu usaha manusia yang bersifat ekstraktif, yaitu mengambil, mengolah, dan mengeksplorasi sumber daya yang terkandung dalam perut bumi yang disebut usaha pertambangan. Kegiatan pertambangan memberikan manfaat ekonomi yang besar bagi ke hidupan dan kemajuan bangsa dan negara. Sektor per tambang an dapat menyerap tenaga kerja dan menghasilkan devisa bagi kemajuan wilayah.
Penduduk di sekitar daerah yang memiliki potensi barang tambang sebagian besar memiliki kegiatan perekonomian di bidang pertambangan. Misalnya daerah Martapura di Kalimantan Selatan kaya akan intan. Penduduk di sekitar daerah tersebut banyak yang bermata pencarian sebagai penambang intan.
Kegiatan Ekonomi Non Pertanian
Indonesia sebagai negara berkembang diharapkan dapat mengusahakan secara optimal sektor lain selain kegiatan ekonomi pertanian. Berikut ini akan dijelaskan mengenai kegiatan perekonomian nonpertanian, meliputi perdagangan, perindustrian, transportasi, dan komunikasi.
a. Perdagangan
Perdagangan merupakan salah satu kegiatan sektor nonpertanian yang dikembangkan dalam kehidupan di masyarakat. Perdagangan secara sederhana dapat diartikan sebagai kegiatan jual beli yang dilakukan antara penjual dan pembeli. Adapun tujuan utama dari sistem jual beli, yaitu memperoleh keuntungan.
b. Perindustrian
Kegiatan perindustrian sangat cocok dikembangkan di daerah yang memiliki potensi bahan mentah untuk industri dan mudah dijangkau oleh penduduk sekitar sebagai sumber tenaga kerja. Contohnya daerah Tonassa di Sulawesi Selatan memiliki potensi semen yang besar. Oleh karena itu, perekonomian yang berkembang di sana adalah industri semen.
0 Response to "Kegiatan Ekonomi Pertanian dan Nonpertanian"
Post a Comment