Pengertian Permintaan dan Penawaran Uang

Pengertian Permintaan dan Penawaran Uang - Adalah langsung saja kita membahasnya bersama sama berdasarkan materi materi berikut ini.


Pengertian Permintaan Uang

Adalah Untuk memperdalam wawasan tentang konsep permintaan uang, berikut kita akan membahas pengertian permintaan uang, faktor-faktor yang memengaruhi permintaan uang dan kurva permintaan uang.


Apa yang dimaksud dengan permintaan uang? Menurut Sadono Sukirno dalam bukunya yang berjudul “Makro Ekonomi”, yang dimaksud dengan permintaan uang adalah jumlah uang yang diperlukan masyarakat dalam suatu waktu tertentu. Uang memang sangat diperlukan masyarakat untuk melakukan berbagai kegiatan dengan berbagai tujuan. Dan umumnya, semakin maju perekonomian suatu negara, akan semakin tinggi permintaan uangnya.



Pengertian Penawaran Uang

Agar memperoleh pemahaman yang jelas tentang konsep penawaran uang, berikut kita akan membahas pengertian penawaran uang, faktor-faktor yang memengaruhi penawaran uang, hubungan penawaran uang dengan tingkat harga dan kurva penawaran uang.

Apa yang dimaksud dengan penawaran uang? Menurut Sadono Sukirno dalam bukunya “Makro Ekonomi”, yang dimaksud dengan penawaran uang secara umum adalah jumlah uang yang ada (beredar) dalam perekonomian pada suatu waktu tertentu. Dengan bahasa yang lebih singkat, penawaran uang bisa diartikan sebagai jumlah uang yang beredar.

Selanjutnya, menurut Sadono Sukirno, penawaran uang dapat diartikan secara sempit dan secara luas. Arti penawaran uang secara sempit adalah jumlah uang kartal dan uang giral yang beredar pada suatu waktu tertentu. Adapun arti penawaran uang secara luas adalah jumlah uang kartal, uang giral dan uang kuasi yang beredar pada suatu waktu tertentu. Yang dimaksud uang kuasi adalah uang yang tersimpan di bank dalam bentuk tabungan, deposito berjangka dan tabungan valuta asing milik swasta domestik (swasta dalam negeri.

Kemudian kita akan membahas beberapa istilah dalam penawaran uang. Dalam istilah ekonomi, penawaran uang atau money supply lebih sering disebut dengan istilah “uang beredar”. Jadi, jika kalian mendengar atau membaca di TV atau koran istilah “uang beredar” maka itu sama artinya dengan “penawaran uang” dan sama pula artinya dengan “jumlah uang yang beredar”.

Pengertian penawaran uang atau uang beredar dalam arti sempit biasa dilambangkan dengan M1. Adapun pengertian penawaran uang atau uang beredar dalam arti luas biasa dilambangkan dengan M2. Berikut disajikan tabel mengenai uang beredar dalam pengertian sempit (M1) dan Pengertian luas (M2) di Indonesia.

Pengertian Permintaan dan Penawaran Uang


Dari 11.1 tersebut tampak bahwa uang kuasi memiliki perkembangan yang paling pesat dibandingkan dengan uang kartal dan uang giral. Pada tahun 1970 jumlah uang kuasi hanya 80 miliar rupiah, tetapi pada tahun 2002 jumlahnya telah mencapai hampir 692 triliun rupiah, yakni meningkat sebanyak 5536 kali lipat dibanding tahun 1970.

Dalam mengamati dan menganalisis keadaan perekonomian suatu negara, jumlah uang kuasi sangat perlu diperhatikan. Karena jumlah uang kuasi menunjukkan sampai di mana masyarakat dapat menciptakan permintaan agregat. Dengan kata lain, uang kuasi dapat menunjukkan daya daya beli yang dimiliki masyarakarat yang dalam waktu singkat dapat diuangkan untuk membeli barang dan jasa.

Mungkin di antara kalian ada yang bertanya, mengapa Pengertian penawaran uang atau uang beredar harus dibedakan dalam arti sempit dan dalam arti luas? Apa manfaatnya? Penggolongan uang beredar dalam arti sempit bermanfaat untuk mengetahui berapa jumlah uang yang dapat digunakan untuk melancarkan transaksi perdagangan. Adapun penggolongan uang beredar dalam arti luas selain bermanfaat untuk mengetahui berapa jumlah uang yang dapat digunakan untuk melancarkan transaksi perdagangan, juga bermanfaat untuk mengetahui berapa jumlah uang yang dalam waktu singkat dapat digunakan untuk membeli barang dan jasa.

Selanjutnya selain istilah “uang beredar”, terdapat juga istilah “mata uang dalam peredaran”. Keduanya memiliki arti yang berbeda. Jika “uang beredar” sama artinya dengan “penawaran uang”, maka yang dimaksud dengan “mata uang dalam peredaran” adalah jumlah uang kartal yang ada dalam peredaran. Dengan demikian, “mata uang dalam peredaran” merupakan salah satu komponen dari “uang beredar”.

0 Response to "Pengertian Permintaan dan Penawaran Uang"

Post a Comment